Pentingnya Sertifikasi dan Standarisasi untuk Ekspor Ikan Air Tawar Indonesia
Pentingnya sertifikasi dan standarisasi untuk ekspor ikan air tawar Indonesia tidak bisa dianggap remeh. Hal ini dikarenakan persyaratan yang ketat dari negara tujuan ekspor yang mengharuskan produk ikan air tawar Indonesia memenuhi standar kualitas tertentu.
Menurut Dr. Ir. Rina Yulianingsih, M.Si., ahli perikanan dari Universitas Bogor, sertifikasi dan standarisasi sangat penting untuk menjamin keamanan dan kualitas produk ikan yang diekspor. “Dengan adanya sertifikasi dan standarisasi, konsumen di negara tujuan ekspor akan merasa lebih percaya terhadap produk ikan air tawar Indonesia,” ujarnya.
Salah satu contoh negara yang memiliki persyaratan ketat terkait sertifikasi dan standarisasi untuk produk ikan adalah Uni Eropa. Uni Eropa mengharuskan setiap produk ikan yang masuk ke wilayahnya harus memiliki sertifikasi HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points) dan standar kualitas yang ditetapkan.
Menyadari pentingnya hal ini, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan terus melakukan upaya untuk meningkatkan sertifikasi dan standarisasi produk ikan air tawar. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan kepada para petani ikan tentang teknik budidaya yang baik dan benar sesuai standar internasional.
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.com, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, mengatakan bahwa sertifikasi dan standarisasi produk ikan air tawar Indonesia menjadi kunci utama untuk meningkatkan daya saing di pasar internasional. “Kita harus memastikan bahwa produk ikan yang diekspor memenuhi standar kualitas yang tinggi agar dapat bersaing dengan produk dari negara lain,” ujarnya.
Dengan adanya kesadaran akan pentingnya sertifikasi dan standarisasi untuk ekspor ikan air tawar Indonesia, diharapkan dapat membuka peluang yang lebih luas bagi para pelaku usaha perikanan untuk memasarkan produk mereka ke pasar internasional dengan lebih baik. Semua pihak, baik pemerintah maupun pelaku usaha, perlu bekerja sama untuk memastikan bahwa produk ikan air tawar Indonesia dapat memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh negara tujuan ekspor.