Strategi pemasaran dan promosi produk ekspor ikan nila memegang peranan penting dalam meningkatkan daya saing produk ikan nila Indonesia di pasar global. Dengan mengimplementasikan strategi yang tepat, produk ikan nila bisa lebih dikenal dan diminati oleh konsumen dari berbagai negara.
Menurut Dr. Ir. Rina Sri Kasiamdari, M.Si., seorang pakar perikanan dari Institut Pertanian Bogor (IPB), strategi pemasaran dan promosi produk ekspor ikan nila haruslah didukung oleh riset pasar yang mendalam. “Dengan memahami kebutuhan dan preferensi konsumen di pasar internasional, kita bisa menentukan strategi pemasaran yang lebih efektif,” ujarnya.
Salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi produk ikan nila. Menurut data dari Asosiasi Petani Ikan Nila Indonesia, pengguna media sosial di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk memperkenalkan produk ikan nila ke pasar global.
Selain itu, kerjasama dengan para distributor lokal di negara-negara tujuan ekspor juga merupakan strategi yang efektif dalam memperluas jangkauan pasar. Menurut Bapak I Made Suparta, seorang pengusaha eksportir ikan nila, kerjasama yang baik dengan distributor lokal bisa membantu produk ikan nila lebih mudah diterima oleh konsumen di luar negeri.
Dalam konteks promosi produk ekspor ikan nila, branding juga memegang peranan penting. Menurut Dr. Hadi Susilo Arifin, seorang ahli pemasaran dari Universitas Gadjah Mada (UGM), branding yang kuat bisa membantu produk ikan nila membedakan diri dari produk sejenis dari negara lain. “Dengan membangun brand awareness yang baik, produk ikan nila Indonesia bisa semakin diminati oleh konsumen global,” ujarnya.
Dengan mengimplementasikan strategi pemasaran dan promosi produk ekspor ikan nila secara tepat, diharapkan produk ini bisa semakin dikenal dan diminati di pasar global. Dukungan dari pemerintah, perguruan tinggi, dan pelaku usaha sangat dibutuhkan untuk mewujudkan hal tersebut.